IBX5980432E7F390 Pengendalian Kerusakan Dan kedaruratan (2) - BLOG PELAUT

Pengendalian Kerusakan Dan kedaruratan (2)

Emergency Damage Control

5 (lima) penyebab utama timbulnya suatu Keadaan Darurat :
1. Kesalahan manusia ➡️ kurang profesional
2. Kesalahan peralatan ➡️ peralatan yang tua
3. Kesalahan prosedur
4. Pelanggaran terhadap peraturan
5. Kehendak Tuhan yang maha Kuasa
Sebelumnya : Pengendalian Kerusakan Dan kedaruratan (1)
➡️ Keadaan darurat dikapal dapat merugikan : Nahkoda dan ABK, pemilik kapal, lingkungan laut dan terganggunya ekosistem dasar laut.

➡️ Perlu pemahaman kondisi keadaan darurat, agar memiliki kemampuan untuk dapat mengidentifikasi tanda-tanda keadaan darurat, sehingga situasi tersebut dapat diatasi.

➡️ Jenis-jenis keadaan darurat = tubrukan, kebakaran, kandas, kebocoran / tenggelam, orang jatuh dilaut dan pencemaran.

Jenis-jenis keadaan darurat yang sering terjadi diatas kapal :
Tubrukan
✔️ Bisa dengan kapal, dermaga atau benda lain yang dapat menimbulkan kerusakan, korban manusia, tumpahan minyak kelaut, pencemaran dan kebakaran.
➡️ Keadaan lain yang mungkin timbul adalah kepanikan atau ketakutan ABK yang justru akan memperlambat tindakan pengamanan, penyelamatan dan penanggulangan keadaan darurat tersebut.

Kebakaran
✔️ Dapat terjadi di berbagai lokasi yang rawan terhadap kebakaran = kamar mesin, ruang muatan, gudang, instalasi listrik atau kamar-kamar.
✔️ Ada yang mengakibatkan ledakan atau sebaliknya kebakaran terjadi karena ledakan.
➡️ Keadaan demikian akan tercipta kondisi panas, ruang gerak yang terbatas, dan kadang-kadang kepanikan atau ketidaksiapan ABK untuk bertindak mengatasi keadaan, baik karena peralatan yang sudah tidak layak atau tempat penyimpanan telah berubah.

Kandas
✔️ Pada umumnya didahului dengan tanda-tanda putaran baling-baling yang terasa berat, asap di cerobong tiba-tiba menghitam, badan kapal bergetar, kecepatan berubah dan kemudian berhenti mendadak.
✔️ Pada saat kapal tidak bergerak, sangat tergantung kondisi dasar laut / sungai.
✔️ Kemungkinan kapal bocor yang dapat menimbulkan pencemaran dan bahaya tenggelam kalau air yang masuk tidak dapat diatasi.
✔️ Bahaya kebakaran terjadi bila bahan bakar terkontaminasi dengan jaringan listrik.
➡️ Sifat = dapat permanen atau sementara.

Kebocoran / tenggelam :

✔️ Dapat terjadi karena : tubrukan, kebakaran, atau karat yang kalau tidak segera diatasi kapal akan tenggelam.
➡️ Keadaan darurat ini akan lebih rumit apabila keputusan dan pelaksanaannya tidak didukung sepenuhnya oleh seluruh ABK, karena upaya untuk mengatasi keadaan tidak didasarkan pada azas keselamatan dan kebersamaan.

Orang jatuh kelaut :
✔️ Merupakan suatu bentuk kecelakaan yang membuat situasi menjadi darurat.
➡️ Pertolongan yang diberikan tidak mudah dilakukan karena sangat tergantung pada keadaan cuaca saat itu serta kemampuan yang memberi pertolongan dan fasilitas yang tersedia.

Pencemaran :
✔️ Karena buangan sampah, tumpahan minyak waktu bunker, membuang ballast lebih dari 15 ppm, muatan kapal tanker yang tumpah kelaut akibat tubrukan atau kebocoran.
➡️ Upaya untuk mengatasi pencemaran merupakan hal yang sulit karena memerlukan peralatan, tenaga manusia yang terlatih dan kemungkinan-kemungkinan resiko yang harus ditanggung oleh pihak yang melanggar ketentuan tentang pencegahan pencemaran.

Next : Pengendalian Kerusakan Dan kedaruratan 3
Sumber : Emergency Damage Control ATT-II 

Berlangganan Untuk Mendapatkan Artikel Terbaru:

0 Komentar Untuk "Pengendalian Kerusakan Dan kedaruratan (2)"

Posting Komentar